Manchester City Bungkam Juventus 5-2, Guardiola Puas Temukan Kembali Identitas Tim

Manchester City menunjukkan performa luar biasa saat menggilas Juventus dengan skor telak 5-2 dalam lanjutan fase grup Piala Dunia Antarklub 2025. Kemenangan gemilang ini tidak hanya memastikan posisi mereka sebagai juara grup, tetapi juga menjadi penegas kembalinya karakter permainan khas The Citizens di bawah asuhan Pep Guardiola.

Guardiola, yang dikenal sangat perfeksionis terhadap gaya bermain timnya, menyambut hasil ini dengan penuh antusiasme. Ia menegaskan bahwa kemenangan atas Juventus terasa berbeda dibanding dua laga sebelumnya. Menurutnya, City akhirnya menemukan kembali identitas permainan mereka yang sempat meredup musim lalu akibat badai cedera dan performa inkonsisten.

"Kami telah memenangkan dua pertandingan sebelumnya di grup, tetapi saya tidak memiliki sensasi yang sama. Kami harus menemukan kembali identitas kami," ujar Guardiola dalam konferensi pers pasca laga. Ia memuji Juventus sebagai lawan tangguh, namun mengakui bahwa permainan anak asuhnya kali ini benar-benar mencerminkan jati diri City yang sebenarnya.

Meskipun Erling Haaland mencetak gol hanya beberapa menit setelah masuk sebagai pemain pengganti, Guardiola tidak ragu mengingatkan bahwa tidak ada tempat yang aman di skuad utama. Ia menyoroti performa impresif Omar Marmoush sebagai contoh bahwa persaingan internal semakin ketat dan semua pemain harus tampil maksimal jika ingin mendapatkan menit bermain.

Di balik euforia kemenangan, Guardiola juga memberikan pernyataan menyentuh terkait kepergian Kevin De Bruyne ke Napoli. Ia menyebut keputusan tidak memperpanjang kontrak sang maestro lini tengah sebagai hal yang sangat berat, seraya memberikan pujian kepada pelatih Napoli, Antonio Conte.

"Saya sangat mencintainya. Tahun-tahun yang kami lalui tidak akan mungkin terjadi tanpa kontribusinya. Dia pergi ke klub spesial dengan pelatih yang luar biasa. Saya mendoakan yang terbaik untuknya," pungkas Guardiola penuh emosi.

Dengan kemenangan besar atas Juventus ini, Manchester City tidak hanya melangkah mantap ke babak 16 besar, tetapi juga mengirimkan pesan kuat bahwa mereka telah kembali ke performa terbaik untuk mengincar gelar juara dunia antarklub.